Warta Bandung Barat
– Pada kuartal kedua tahun 2025, Daihatsu meraih hasil penjualan ritel kendaraan senilai 46.718 unit dari bulan Januari sampai April 2025.
Mengacuan pada angka penjualan nasional sebanyak 267 ribu unit, hal ini mengakibatkan market share Daihatsu mencapai 17,5 persen.
Pilar penjualan Daihatsu hingga saat ini adalah Sigra, Gran Max Pick Up, dan Terios.
Meskipun trend positif dalam penjualan sering kali dibarengi dengan perencanaan untuk menambah jaringan, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) malah tidak memiliki rencana untuk membuka dealer baru pada tahun 2025.
Menurut Marketing Director dan Corporate Communication Director ADM, Sri Agung Handayani, terdapat 267 dealer yang mendukung operasional Daihatsu saat ini.
Saat ini belum ada peningkatan tambahan (dalam hal dealer, red.),” kata Sri Agung yang dijumpai beberapa hari sebelumnya pada tanggal 2 Mei.
Beberapa waktu setelah itu disebutkan oleh tim ADM bahwa mereka berencana untuk memperluas penggunaan kendaraan servis yang ada dalam jaringan dealer Daihatsu. Mereka menyatakan, “Ada banyak minat terhadap layanan mobilmobil tersebut dan saat ini jumlahnya mencapai kira-kira 100 unit.”
Lebih detail lagi menurut Sri Agung, fokus yang kuat pada aspek layanan pasca penjualan, terutama pemeliharaan dan perbaikan, diperkuat dengan adanya 2.700 bengkel suku cadang di seluruh nusantara.
“Harus diingat, kita memiliki tanggung jawab pula untuk terus melayani kendaraan selama 15 tahun setelah produksinya terakhirdi,” kata wanita yang pernah bekerja di Astra Life tersebut.
Tidak hanya sampai di situ, untuk semakin membantu pemilik mobil Daihatsu menggunakan suku cadang resmi, kami menghadirkan tiga kategori dari komponen pengganti tersebut.
“Terdapat Daihatsu Genuine Part bagi kendaraan yang masih dalam masa garansi, selanjutnya adalah Daihatsu Value Part, serta yang termurah yaitu produk ADM Part,” jelas Sri Agung.
(EW)