Jakarta, IDN Times –
Permasalahan umum yang sering timbul pada kendaraan yang tidak digunakan dalam jangka waktu cukup lama ialah aki habis daya. Kondisi seperti itu kebanyakan disebabkan oleh mobilitas rendah dari mobil tersebut.
Idealnya memanaskan mobil harus dilakukan paling sedikit satu kali dalam dua minggu. Ini bertujuan selain untuk mencegah baterai kehilangan dayanya, juga membantu minyak pelumas mengalir ke berbagai bagian mesin.
Kemudian apa yang harus dilakukan jika aki telah mati total atau habis terisi listrik? Berikut adalah lima tahap sederhana untuk menukar aki.
1. Matikan mesin mobil
Sebelum menukar aki, tahap awal ialah menonaktifkan mesin terlebih dahulu. Pastikan kunci kontak berada di posisi mati. Ini bertujuan bukan hanya untuk menghindari risiko tersengaltimun tetapi juga guna melindungi ECU dari kemungkinan kerusakan saat proses pergantian tersebut dilakukan. Fungsi ECU yaitu sebagai pusat pengendalian seluruh operasi mesin serta sistem listrik kendaraan anda.
2. Lepaskan kabel negatif dari aki
Setelah memadamkan mesin, buka tutup depan kendaraan tersebut. Kemudian cabut kabel negative yang terhubung ke akinya dengan melepaskan mur penahannya.
Setelah lepaskan terminal negatif, langkah selanjutnya ialah menghilangkan terminal positif dari ujung aki. Ingatlah untuk melakukannya dengan urutan yang tepat, yaitu mulai dari mencopot koneksi pada terminal aki bagian negatif lebih dahulu baru seterusnya ke terminal positif.
3. Pasang aki baru
Setelah memisahkan kutub negative dan positive, tahap selanjutnya yaitu melepaskan baterai dari ruang mesin.
Setelahnya, instal aki baru yang telah Anda beli. Kemudian, colokkan terminal positif lebih dulu. Ingat, pastikan itu terminal positif.
Setelahnya baru instal terminal negatif. Pastikan jangan tertukar agar tidak menghancurkan sistem listrik atau malah ECU.
Selamat mencoba!