Ternyata, meskipun kartun umumnya dikenal sebagai sumber hiburan yang santai, lucu, dan sesuai untuk kalangan anak-anak, tidak semua pemeran dalam acara animasi ini mendapat cinta dari para penggemar. Justru ada sejumlah karakter kartun yang malah membuat pemirsa marah, bahkan menjadi objek ejekan atau konten viral di platform-media online.
Berbagai alasan membuat mereka menjadi sosok yang dibencii atau kurang digemari, seperti perilaku yang dianggap sangat mengganggu, karakter yang tampak terlalu lemah, atau tindakan mereka yang dipandang tidak rasional dalam konteks kisah edukatif bagi anak-anak. Lantas, tokoh animasi manakah yang telah memicu kemarahan para pengguna media online? Mari kita telusuri daftar berikut!
1. Dennis – Adit Sopo Jarwo
Dennis bisa jadi salah satu tokoh yang paling banyak diperbincangkan oleh warganet. Sayangnya, hal itu tidak disebabkan karena keunggulan-keunggulannya. Peran tersebut tampil dalam seri televisi ini.
Adit Sopo Jarwo
Hal ini menimbulkan pembicaraan karena dianggap terlalu bersikap lembut serta selalu mengandalkan pertolongannya, terlebih lagi kepada Adit.
Dennis kerap dikenal sebagai “bebannya” dalam kisah tersebut akibat sifatnya yang penakut dan minim usaha untuk memecahkan masalah pribadinya. Walaupun daya imaginasi Dennis cukup baik, banyak orang merasa bahwa ia bergantung terlalu banyak pada fantasisnya dibandingkan dengan tindakan nyata. Tidak mengherankan jika penonton menjadi kesal dan tidak sabar setiap kali karakter ini hadir.
2. Dora – Petualangan Dora
Sebagai tokoh sentral dalam seri interaktif
Dora the Explorer
Sebetulnya, Dora memiliki dampak pendidikan yang signifikan. Namun, ironisnya, saat program tersebut dikaji ulang oleh penonton dewasa, karakter Dora malah kerap menjadi bahan cemoohan lantaran dianggap “terlalu banyak menanyakannya”.
Sebenarnya, ide acara ini dibuat supaya anak-anak bisa berpartisipasi dalam menyelesaikan teka-teki. Untuk balita, elemen interaktif tersebut pastinya sangat menyenangkan. Namun, jika dilihat dari perspektif orang dewasa, cara bertanya Dora yang monoton mungkin agak mengganggu saat ditonton berkali-kali.
3. Fizi – Upin & Ipin
Walaupun latar belakang Fizi berasal dari keluarga dengan kondisi keuangan terbatas, ia tidak memiliki sepeda sendiri dan sering kali diminta diajak nongkrong gratis oleh Ehsan, namun karakter Fizi ini cukup menimbulkan ketidaksukaan dalam seri tersebut.
Upin & Ipin
Ini terjadi karena dia menggunakan kata-kata yang terlalu jujur atau bahkan sangat langsung untuk usia sebayanya.
Banyak episodenya menunjukkan bahwa perkataan Fizi tampak agak tak etis. Salah satu pernyataannya dalam episode “Syahdunya Syawal,” yakni “Tiada surga untuk anak tanpa ibu,” justru menciptakan polemik dan semakin membawa dia ke titik bencian oleh sebagian besar penonton. Untungnya, stasiun televisi Les’ Copaque kemudian merilis kliping spesial tempat Fizi menyampaikan permohonan maaf atas insiden tersebut.
4. Inspektur Ladoo Singh – Shiva
Tokoh kartun yang populer di Indonesia dengan nama panggilan Pak Ladusing ini kerap kali jadi sasaran cibiran dari beragam komentar para pengguna internet. Meskipun dia adalah perwira kepolisian dalam sebuah seri animasi untuk anak-anak dan memiliki harapan besar pada Inspektur Ladoo Singh, namun hasilnya ternyata melebihi dugaan.
Dia sering diperlihatkan sebagai orang yang tak berani dan tidak mampu menghadapi tantangan. Sebagai pengganti untuk menuntaskan misinya sendiri, Inspektur Ladoo Singh lebih suka minta pertolongan kepada Shiva yang sebenarnya masih kanak-kanak. Tindakan semacam itu dinilai tidak sesuai dengan kenyataan dan bahkan bisa menjadi teladan buruk tentang tugas petugas kepolisian dalam dunia nyata.
5. Gopal – BoBoiBoy
Karakter tunggal ini mungkin tak seluruhnya dibenci karena Gopal membawa unsur komedinya ke dalam seri tersebut.
BoBoiBoy Namun, sebagian besar penonton jadi marah terhadap Gopal karena dinilai gagal mengoptimalkan kemampuan yang dipunya.
Sebenarnya, kemampuan Gopal tidak berhenti pada pengubahan objek menjadi makanan semata. Dalam episod “BoBoiBoy vs Ejo Jo bagian 1”, diketahui bahwa kekuatan alaminya adalah dia bisa mentransformasi molekul sebuah benda menjadi sesuatu yang lain sesuai dengan keinginannya. Sayangnya, Gopal cenderung fokus hanya pada urusan makanan.
6. Squidward – SpongeBob SquarePants
Berbeda dari SpongeBob dan Patrick yang selalu tampak gembira, Squidward bisa jadi adalah tokoh yang kurang disukai, khususnya bagi anak-anak. Di samping jarang nampak senyum di wajahnya dan cenderung tampil sebel, ia pun telah berkali-kali menunjukkan sikap kasar kepada konsumen, gagal memberikan pelayanan yang memuaskan, serta tetap acuh tak acuh dan tanpa empati terhadap SpongeBob.
Ketika masih anak-anak, kita mungkin sempat berpandangan buruk tentang karakter Squidward. Namun, seiring bertambahnya usia, kita mulai paham alasan mengapa dia bersikap demikian. Menghadapi pekerjaan yang tak disukai, atasan pelit, ditambah tetangga atau rekan kerja yang seringkali ganggu kedamaian hidupnya, tentu bisa menjadikan seseorang sulit untuk senantiasa tertawa dan merasa gembira.
7. Lotso – Toy Story 3
Untuk orang yang belum pernah menyaksikan filmnya, mungkin akan mengira bahwa karakter mainan berwujud boneka ini terlihat mengundang tawa dan imut. Namun sebenarnya, hal itu salah karena sebetulnya dia merupakan suatu entitas yang lebih kompleks daripada hanya tampak seperti itu.
Toy Story 3 Boneka beruang yang bernama Lotso ini ternyata menjadi salah satu tokoh animasi yang paling dibenci oleh banyak pengguna internet.
Walaupun masa lalunya memberikan alasan bagi banyak orang untuk merasakan empati terhadap Lotso karena dia merupakan boneka yang tertinggal tanpa disadari dan dilupakan oleh sang pemilik, tetapi ada pula sejumlah besar penonton yang kecewa dengan perilaku Lotso yang dianggap terlalu sombong sebagai mainan serta berusaha mencegah mainan lain untuk melarikan diri dari ruangan pengawasan anak-anak.
Ternyata, bahkan tokoh-tokohn kartun yang hanya ada dalam imajinasi saja mampu menimbulkan kemarahan pada banyak orang. Yang lebih mengherankan lagi, tidak semua karakter-karakter tersebut adalah pahlawan atau penjahat jahat sejak awal cerita.
villain Atau penjahatnya? Di luar yang telah disebutkan, apakah Anda masih memiliki beberapa lagi? list Tokoh kartun lain yang Anda benci, namun belum disebutkan di artikel tersebut?