Warta KBB,
JAKARTA —
Peretas
sudah makin cerdas. Meski
komputer
Anda telah terlindungi oleh antivirus, namun ancaman peretas masih bisa muncul lantaran para penyerang memakai teknologi yang semakin maju.
Sebenarnya, tak ada sistem keamanan yang betul-betul tanpa cela. Serangan maya mampu merobohkan benteng perlindungan software keamanan, entah itu milik perseorangan ataupun geng penjahat bersatu, dengan tujuan curi informasi rahasia atau pun kendalikan alat Anda secara remote.
Berikut tujuh indikator utama yang perlu diwaspadai apabila komputer Anda mungkin sudah disusupi oleh pihak tidak berwenang:
1. Peringatan Anti-Virus dan Pesan Misterius
Menurut laporan dari PC World pada hari Kamis (22/5/2025), bila Anda kerap mendapatkan pemberitahuan dari program antivirus mengenai pendeteksian adanya virus atau malware, khususnya saat hal ini terjadi secara berulang walaupun telah dikosongkan sebelumnya, maka dapat dipastikan bahwa masih ada bahaya yang belum sepenuhnya ditangani.
Terkadang, para peretas dapat menyisipkan malwares yang sulit dideteksi atau dibersihkan oleh software antivirus. Berhati-hatilah pula bila antivirus secara tiba-tiba mati total atau gagal berfungsi tanpa ada penjelasan yang pasti.
2. Indikator Kamera Web Berkedip tanpa Alasan
Lampu indicator kamera web yang hidup dengan sendirinya tanpa digunakan dapat menjadi tanda peringatan.
Hal ini dapat mengindikasikan adanya infeksi oleh jenis malwares seperti Remote Access Trojans (RAT), yang membolehkan peretas untuk menyadap aktivitas Anda via kamera di komputer. Bila tidak ada program tertentu yang terlihat sedang beroperasi pada webcam Anda, maka sebaiknya segera jalankan prosedur pengecekan keamanan.
3. Kinerja Komputer Menurun Secara Signifikan
Komputer yang secara tiba-tiba menjadi sangat lemot, aplikasi susah untuk dijalankan, atau koneksi internet terasa berat mungkin saja tengah menghadapi banyak aktivitas rahasia karena serangan malware.
Beberapa jenis malware, contohnya cryptominer, bisa menyedot daya CPU dan GPU pada komputer Anda guna menambang cryptocurrency dengan cara yang tidak sah.
4. Komputer Sering Mengalami Gangguan atau Aplikasi Sering Error
Apabila komputer acapkali terkena freeze, layar biru muncul, atau program tiba-tiba tutup sendiri, maka kemungkinan besar infeksi malware menjadi pemicunya. Adanya virus yang telah merembes sampai ke inti dari sistem operasi dapat memicu ketidakstabilan pada sistem serta gangguan pada berbagai aplikasi. Akan tetapi, kondisi perangkat keras pun bisa memberikan efek sama, sehingga penting untuk mencari sumber utama masalah tersebut dengan teliti.
5. Timbulnya Aplikasi atau Jendela Popup yang Tidak Dikenal
Berbagai macam kotak dialog tidak biasa, software asing, atau jendela dari command prompt yang keluar dan lenyap secara cepat dapat menjadi indikator adanya perangkat lunak berbahaya yang bekerja tanpa sepengetahuan Anda.
Penjelajah web yang secara teratur mengalihkan pengguna ke laman luar negeri atau bilah alat bantu yang muncul dengan sendirinya juga harus ditilik lebih jauh.
6. Perubahan pada Browser
Apabila halaman utama, mesin pencari, atau ekstensi peramban Anda berubah sendirian, bisa jadi komputer Anda sudah terserang adware atau spyware. Jenis malware tersebut umumnya dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi pribadi, memantau kegiatan daring Anda, ataupun menampilkan iklan yang tidak diinginkan secara berlebihan.
7. Kegiatan Jaringan yang Tak Biasa
Amati apabila pemakaian internet secara mendadak meningkat meskipun Anda tidak menjelajahi situs web atau aplikasi tertentu. Hal ini dapat mengindikasikan bahwa komputer Anda mungkin dipergunakan tanpa sepengetahuan Anda untuk mentransmisikan informasi kepada server penyerang atau justru ikut berperan dalam pembentukan botnet yang terlibat pada serangan cyber skala luas.
Langkah Pencegahan dan Penanganan
Untuk menghindari masalah tersebut, pastikan Anda secara berkala memperbaharui sistem operasi dan program aplikasinya. Pakai software antivirus dan dinding api (firewall) yang handal, serta jadwalkan pemeriksaan keamanan dengan rutin.
Di samping itu, hindari membuka surel atau tautan yang mencurigakan. Unduh saja perangkat lunak dari situs web resmi.